Roma — Juragan Milan, Silvio Berlusconi, tidak habis pikir dengan upaya Real Madrid dan sejumlah klub besar lainnya yang begitu royal mengeluarkan banyak uang di bursa transfer kali ini. Menurutnya, hal itu telah mencemarkan sepak bola.
Madrid merupakan tim paling antusias dalam bursa musim kali ini. Untuk enam pemain besar datang ke Santiago Bernabeu, secara keseluruhan "El Real" telah menguras lebih dari 215 juta poundsterling atau lebih dari Rp 3,6 triliun. Klub asal Inggris, Manchester City, berada di belakangnya dengan 99,5 juta poundsterling atau hampir Rp 1,7 triliun. Bandingkan dengan Milan yang "hanya" menggelontorkan kurang dari 4,9 juta poundsterling atau Rp 82 miliar.
Jumlah itu memang masih tentatif karena klub-klub tersebut masih berpeluang membeli pemain baru. Milan, misalnya, baru saja menyelesaikan transfer Klaas-Jan Huntelaar.
"Pada situasi krisis sekarang ini, Real Madrid dan tim-tim lain menempatkan sejumlah besar uang di meja transfer yang dapat disamakan dengan kegilaan dan (istilah) itu masih tergolong sopan," tegas Perdana Menteri Italia itu seperti dikutip Football Italia.
"Investasi ini benar-benar mencemarkan pada masa sekarang dan mereka tidak melakukan apa-apa terhadap perubahan situasi ekonomi sekarang ini," lanjutnya.
Meski menyebut Madrid sebagai tim yang mencemarkan sepak bola, "I Rossoneri" sebetulnya juga punya andil dalam hal tersebut. Mereka melepas Kaka kepada "El Real" dengan harga 58 juta poundsterling atau sekira Rp 975 miliar.
1 Komentar:
kalo beranggapan Megatransfer itu merusak sepakbola, kenapa tawaran Madrid untuk Kaka' diterima ?? dasar wong semprul..
Posting Komentar